Appi-Aliyah Tekankan Pendidikan Sebagai Modal Pembangunan Sosial Kota Makassar

Infoasatu.com, Makassar, Senin, 14 April 2025Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, dan Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika Ilham, terus menegaskan komitmen mereka untuk menjadikan pendidikan sebagai modal utama dalam membangun masyarakat Makassar yang unggul dan tangguh. Dengan tagline “MULIA,” pasangan ini bertekad menghadirkan pendidikan yang tidak hanya mengembangkan kemampuan individu, tetapi juga memengaruhi perubahan sosial yang lebih luas.

Melalui dialog dengan komunitas pendidik dan purna tugas ASN di Pantai Bosowa Indah pada Minggu, 13 April 2025, Munafri menyampaikan bahwa upaya peningkatan pendidikan memerlukan pendekatan holistik yang melibatkan pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas tenaga pendidik, dan akses yang inklusif bagi siswa dari berbagai latar belakang.

“Kita ingin menciptakan pola pendidikan yang tidak hanya melahirkan individu berkualitas, tetapi juga membangun komunitas yang saling mendukung dan menjadi pilar kemajuan kota,” ungkap Munafri.

Munafri mengusulkan pendirian yayasan pendidikan oleh komunitas sebagai upaya untuk menciptakan sekolah berbasis inklusivitas dan pendekatan sosial. Dengan langkah ini, diharapkan kekurangan ruang belajar dapat teratasi, sekaligus memberikan contoh bagi daerah lain tentang bagaimana pendidikan dapat menjadi motor pembangunan sosial.

Selain itu, Pemkot Makassar berencana mengintegrasikan teknologi informasi dalam pembelajaran, mengadakan studi banding guru ke luar negeri, serta mendesain gedung sekolah yang inovatif melalui kompetisi nasional. Semua ini dirancang untuk memastikan bahwa pendidikan di Makassar tidak hanya berkualitas, tetapi juga berorientasi masa depan.

“Pendidikan adalah fondasi perubahan sosial. Kami ingin memastikan bahwa setiap anak memiliki kesempatan untuk menjadi bagian dari kemajuan ini, tanpa terkecuali,” tambah Munafri.

Dengan pendekatan yang menyasar aspek sosial dan inklusivitas, program-program ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi pelajar, tetapi juga menginspirasi perubahan yang mendukung kesejahteraan komunitas secara luas. Appi-Aliyah optimis bahwa dengan sinergi yang kuat, Makassar akan menjadi contoh kota yang memanfaatkan pendidikan sebagai alat utama pembangunan sosial. (**)