POLITIK

Diizinkan Ikut Pilwalkot 2020, Danny Pomanto: Saya Bersyukur

Infoasatu.com, Makassar – Setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak gugatan Munafri Arifuddin – Andi Rachmatika Dewi (Appi-Cicu). Danny Pomanto – Indira Mulyasari diizinkan mengikuti Pilwalkot Makassar pada 2020 mendatang.

Saat ditemui, Danny Pomanto (DP) mengaku bersyukur akan putusan tersebut dan menyebut negara Indonesia bukan negara kekuasaan.

“Saya kira negara ini negara hukum. Bukan negara kekuasaan, sehingga saya bersyukur, di puasa seperti ini, negara kemudian hadir melindungi hak warga negara,” kata DP dari Mekah, yang sedang melaksanakan ibadah umroh, Senin (20/5/2019).

Menanggapi gugatan Appi-Cicu, Danny mengaku heran dengan model tuntutan yang dilayangkan ke MK. Ia menyebut gugatan itu telah mencabut hak pribadinya.

“Padahal itu dilindungi oleh Undang-undang. Saya heran ada tuntutan seperti itu. Makanya saya tidak gubris, saya tidak apa-apa,” tuturnya.

“Saya yakin betul tidak mungkin ada pencabutan hak politik seseorang tanpa menghianati negara. Masa saya dianggap seperti PKI,” lanjut DP.

Meski telah diperbolehkan untuk maju lagi di Pilwakot Makassar, Danny belum secara tegas mengatakan akan ikut berlaga. Ia berdalih akan melihat kondisi ke depan.

“Kita akan melihat lagi kondisi ke depan bagaimana, paling tidak hak warga negara saya terlindungi. Ini kan jadi hal yang luar biasa lah. Saya adalah bagian dari 250 juta rakyat Indonesia dan tetap diperhatikan sama negara,” ujarnya.

Facebook Comments
Baca Juga :  Minta Segera Jadwalkan Operasi, dr. Udin Malik Temukan Bayi Dengan Celah Bibir di Pengunsian